Burung Prenjak
merupakan burung kecil yang mempunyai suara yang keras dan lantang
seolah olah tidak mau mengalah dengan burung kicauan yang lain. Burung
ini termasuk burung petarung juga. Burung ini memang agak sukar untuk
dipelihara. Tetapi jika anda berhasil memeliharanya pasti sangat puas
deh..dijamin ramai rumah anda dengan kicauannya.
Bagi anda yang
tertarik untuk memeliharanya, tentu anda harus bisa memilih mana
bakalan jantan dan mana bakalan betina karena burung prenjak yang rajin
berkicau adalah yang jenis jantan. lalu bagaimanakah cara memelihara dan
memilih bakalan yang baik? Disini anda akan saya beritahu sedikit
tentang ciri-ciri burung prenjak jantan yang bagus sesuai pengalaman
saya dan teknik pemeliharaannya.
Cara Memelihara Memilih Bakalan Burung Prenjak
Bila anda memilih dipasar burung, maka keterangan berikut dapat membantu anda :
- Pilih yang berdada sangat hitam..atau full hitamnya
- Pilih yang energik alias semangat dan pemberani jika kita dekati.
- Jika kita lihat ekornya selalu diangkat keatas seolah-olah mau bertarung
- Pilih yang bulunya cerah
- Ada satu tips lagi yaitu dikepalanya terdapat beberapa bulu semacam rambut yang terjuntai keluar
- Paruh dan Tenggorokan tampak kehitaman.
- Pilih
yang berkepala Besar dan Bodi yang sepadan dengan kepala, hal ini
menandakan keindahan tubuh dan suaranya bakal lantang dengan volume
tebal.
Bila ingin memilih bakalan prenjak yang baik maka teknik pemeliharaan untuk burung bakalan adalah sbb :
- Setiap
pagi keluarkan burung untuk dipanaskan sekitar 30 Menit kemudian
semprot atau mandikan burung prenjak bakalan dengan semprotan yang
lembut agar burung tidak takut.
- Kemudian jemur burung di dekat lalu lalang orang agar cepat jinak.
- Berikan
makanan berupa ulat kandang satu sendok teh dan campurkan dengan vour.
cuku satu sendok teh saja sehari supaya burung bila lapar mau mencicipi
vour, yang akhirnya lama kelamaan dia akan terbiasa makan vour.
- Berikan Kroto 2 hari sekali atau 3 hari sekali untuk merangsang agar cepat bunyi
- Lakukan penyemprotan setiap hari agar burung cepat jinak.
- Sesekali
pertemukan dengan burung sejenis yang jantan juga agar burung
terangsang untuk bunyi. dan melihat keberaniannya dalam bertarung.
Jenis jenis Burung Penjak banyak macamnya diantaranya :
Dominan
abu2 dipunggung,keputih2an didada s/d perut,ekor panjang mengembang,ada
bintik putih dibagian bulu ekor,paruh hitam pekat agak panjang
Dominan abu2 sama dgn diatas,bodi lbh ramping,paruh mungil agak kemerahan
- Prenjak
Merah / bambu : Bodi lbh kecil dr prenjak sawah,pendek,warna bulu
dominan abu2,kepala agak merah,ekor abu2 pendek mengembang
Itulah beberapa jenis yang saya tahu dan banyak di pasaran, Istilah diatas adalah penyebutan didaerah Surabaya dan sekitarnya.
Burung
prenjak
banyak dipelihara sebagai burung master maupun untuk koleksi. Suaranya
yang merdu membuat pecinta burung terpikat untuk memelihara
prenjak.
Cara perawatan dan pemeliharaan burung prenjak tidak terlalu sulit,
walaupun terkadang merepotkan jika prenjak yang dipelihara merupakan
tangkapan alam yang belum mau makan voer.
Burung yang berwarna dominan abu-abu ini memiliki suara kicauan yang
tajam dan nyaring. Suaranya cukup keras hingga dapat terdengaar dari
jarak puluhan meter. Burung
prenjak memiliki kebiasaan menaik-turunkan ekor dan badannya saat berkicau.
Di jawa, berkembang mitos bahwa jika mendengar suara kicauan burung
prenjak sedang berkicau maka akan ada tamu yang datang.
Burung prenjak memiliki sifat petarung, jika mendengar suar prenjak lain
maka akan ikut berkicau dan mendatanginya. Sifat inilah yang sering
dimanfaatkan pemburu prenjak untuk menangkap prenjak di alam.
Perawatan
Cara perawatan dan pemeliharaan burung
prenjak
secara umum tidaklah sulit. Seperti perawatan burung kicau pada
umumnya, cukup diberi pakan dan minum serta jaga kebersihan kandang.
Pakn yang diberikan dapat berupa voer maupun serangga seperti kroto,
jangkrik, ataupun ulat hongkong. Namun, terkadang untuk prenjak
tangkapan alam tidak mau memakan voer, jadi harus menyediakan pakan
serangga setiap hari. Meskipun bisa diberi voer, untuk menjaga performa
prenjak
dalam berkicau maka berikanlah pakan serangga secara rutin, karena jika
hanya diberi pakan voer saja biasanya prenjak kurang aktif berkicau.
Pemilihan Bakalan
Di pasaran, kita dapat menjumpai berbagai bakalan
prenjak.
Mulai dari yang baru ditangkap dari alam, hingga yang sudah lama
dipelihara dan sudah bisa makan voer. Ada pula prenjak yang dirawat
sejak masih piyik sehingga sudah akrab dengan manusia.
Burung yang didapat dari alam umumnya mempunya kicauan yang lebih keras dan mental yang bagus dari pada
prenjak
yang di pelihara sejak kecil. Tapi, burung yang di dapat dari alam akan
sulit beradaptasi dengan manusia karena burung ini akan takut jika di
dekati oleh manusia.
Burung
prenjak
yang dipelihara sejak kecil lebih jinak karena sudah terbiasa dengan
manusia. Kita pun bisa memasternya degnan suara-suara burung lain sejak
masih kecil. Pemeliharaannya pun akan lebih mudah karena biasanya burung
yang di pelihara sejak kecil oleh manusia sudah di ajari makan voer
oleh pemiliknya.
Selengkapnya:
http://www.peliharaan.web.id/2012/05/cara-memilih-dan-merawat-burung-prenjak.html#ixzz2CzUdepQz
Burung
prenjak
banyak dipelihara sebagai burung master maupun untuk koleksi. Suaranya
yang merdu membuat pecinta burung terpikat untuk memelihara
prenjak.
Cara perawatan dan pemeliharaan burung prenjak tidak terlalu sulit,
walaupun terkadang merepotkan jika prenjak yang dipelihara merupakan
tangkapan alam yang belum mau makan voer.
Burung yang berwarna dominan abu-abu ini memiliki suara kicauan yang
tajam dan nyaring. Suaranya cukup keras hingga dapat terdengaar dari
jarak puluhan meter. Burung
prenjak memiliki kebiasaan menaik-turunkan ekor dan badannya saat berkicau.
Di jawa, berkembang mitos bahwa jika mendengar suara kicauan burung
prenjak sedang berkicau maka akan ada tamu yang datang.
Burung prenjak memiliki sifat petarung, jika mendengar suar prenjak lain
maka akan ikut berkicau dan mendatanginya. Sifat inilah yang sering
dimanfaatkan pemburu prenjak untuk menangkap prenjak di alam.
Perawatan
Cara perawatan dan pemeliharaan burung
prenjak
secara umum tidaklah sulit. Seperti perawatan burung kicau pada
umumnya, cukup diberi pakan dan minum serta jaga kebersihan kandang.
Pakn yang diberikan dapat berupa voer maupun serangga seperti kroto,
jangkrik, ataupun ulat hongkong. Namun, terkadang untuk prenjak
tangkapan alam tidak mau memakan voer, jadi harus menyediakan pakan
serangga setiap hari. Meskipun bisa diberi voer, untuk menjaga performa
prenjak
dalam berkicau maka berikanlah pakan serangga secara rutin, karena jika
hanya diberi pakan voer saja biasanya prenjak kurang aktif berkicau.
Pemilihan Bakalan
Di pasaran, kita dapat menjumpai berbagai bakalan
prenjak.
Mulai dari yang baru ditangkap dari alam, hingga yang sudah lama
dipelihara dan sudah bisa makan voer. Ada pula prenjak yang dirawat
sejak masih piyik sehingga sudah akrab dengan manusia.
Burung yang didapat dari alam umumnya mempunya kicauan yang lebih keras dan mental yang bagus dari pada
prenjak
yang di pelihara sejak kecil. Tapi, burung yang di dapat dari alam akan
sulit beradaptasi dengan manusia karena burung ini akan takut jika di
dekati oleh manusia.
Burung
prenjak
yang dipelihara sejak kecil lebih jinak karena sudah terbiasa dengan
manusia. Kita pun bisa memasternya degnan suara-suara burung lain sejak
masih kecil. Pemeliharaannya pun akan lebih mudah karena biasanya burung
yang di pelihara sejak kecil oleh manusia sudah di ajari makan voer
oleh pemiliknya.
Selengkapnya:
http://www.peliharaan.web.id/2012/05/cara-memilih-dan-merawat-burung-prenjak.html#ixzz2CzUdepQz
1 komentar:
prenjak cililung sama persis dgn prenjak namun warna dominan kuning
Posting Komentar